Rabu, 26 November 2014

Rumah Nomor 66


Baca via PDF download disini

Jendela itu selalu terbuka sebagian. Tirai putih bersibak tertiup angin, tirai yang selalu menutup bagian yang tak terlihat di balik jendela itu. Jendela dengan kayu kusen jati model kuno ditambah teralis besi berwarna hitam hampir serupa di semua bagian rumah. Rumah gaya jawa yang terdesak oleh rumah gaya modern disekitarnya. Mobil putih keluaran pabrik Jerman setiap pukul 6 meninggalkan garasi rumah, meninggalkan jendela yang terbuka sebagian. Tak pernahkah jendela itu di tutup?

Sudah 5 bulan aku tinggal di seberang rumah bergaya jawa itu. Dan pertanyaanku selama 5 bulan ini juga, apa yang ada di balik jendela itu?  Rumah nomor 66. Tak pernah aku melihat sosok sang pemilik rumah. Saat mobil putih itu meninggalkan rumah, aku baru bangun dari mimpiku dan kembali entah jam berapa, aku tak pernah melihatnya kembali. Mengapa aku tertarik sekali dengan rumah itu ? Entahlah. Mungkin rumah itu mengingatkan aku dengan rumah nenekku yang berada di Wonosobo. Tempat kelahiranku dan masa kecilku. Setiap kali aku berada di rumah nenekku aku selalu merasa nyaman, tentram. Tapi rumah yang di seberang itu –

Observasi di Panti Wreda Sukmaraharja


Say haaii...
Hari ini aku mau berbagi pengalaman pertama kali melakukan observasi. Tanggal 24 November 2014 yang lalu aku dan ke 6 temanku yang lain melakukan kegiatan Observasi mengenai perilaku Lansia di Panti Werdha atau yang biasa disebut panti jompo. Awalnya tugas ini terlihat mudah dan di beri waktu 2 bulun, namun dalam pelaksanaannya ternyata ada saja kendalanya.

            Pertama kita memilih salah satu Panti Werdha di wilayah Jakarta. Namun dengan beberapa alasan akhirnya kita memilih untuk ganti panti (rada slek gitu sama pengurusnya hehe). Akhirnya setelah berjuang lobi sana-sini, kita memutuskan untuk Observasi di Panti Wreda Sukmaraharja yang beralamat di Jl. Pulo Empang RT 04/05 Paledang Bogor Tengah - Kota Kota Bogor.

            Karena kabanyakan teman-temanku berasal dari luar Bogor, akhirnya kita janjian di Stasiun Bogor. Dari stasiun bogor kami naik angkot. Setelah tanya-tanya polisi dan supir angkot, akhirnya kita sampe saat tengah hari. Sampai disana kita  disambut ramah oleh pengurus pantinya. Setelah izin dan admministrasi kita langsung melakukan observasi + wawancara dengan para lansia.

            Secara garis besar, dalam Panti Wreda Sukmaraharja dihuni oleh 60 lansia. 59 diantaranya perempuan dan 1 laki-laki. Namun, saat kami datang kesana, kami sama sekali tidak melihat penghuni panti yang laki-laki. Tempatnya cukup baik walaupun tidak terlalu luas. Satu kamar ada yang dihuni tiga orang, lima orang, dan delapan orang. Walaupun menurut kami fasilitas yang disediakan belum mencukupi, namun menurut pengakuan beberapa lansia yang kami wawancarai mereka merasa cukup dan nyaman berada di panti tersebut.



Beberapa foto hasil dari observasi yang kami lakukan



Kamis, 20 November 2014

RESENSI BUKU : PENGARANG TELAH MATI (Karya: Sapardi Djoko Damono)


RESENSI BUKU: PENGARANG TELAH MATI

Selasa, 21 Oktober 2014

Manusia dan Kesusastran : Periode Sastra Indonesia

Budaya Indonesia sangat menunjukkan adanya sastra dan seni didalamnya. Masalah sastra dan seni sangat erat hubungannya dengan ilmu  budaya dasar, karena materi – materi yang diulas oleh ilmu budaya dasar ada yang berkaitan dengan sastra dan seni.

Secara etimologi (menurut asal-usul kata) kesusastraan berarti karangan yang indah. “sastra” (dari bahasa Sansekerta) artinya : tulisan, karangan. Akan tetapi sekarang pengertian “Kesusastraan” berkembang melebihi pengertian etimologi tersebut. Kata “Indah” amat luas maknanya. Sebuah cipta sastra yang indah, bukanlah karena bahasanya yang beralun-alun dan penuh irama. Ia harus dilihat secara keseluruhan: temanya, amanatnya dan strukturnya. Ada beberapa nilai yang harus dimiliki oleh sebuah ciptasastra, antara lain nilai-nilai estetika, nilai-nilai moral, dan nilai-nilai yang bersifat konsepsionil. 
Karya sastra merupakan sintesa dari adanya tesa dan anti tesa. Tesa adalah kenyataan-kenyataan yang dihadapi. Antitesa adalah sikap-sikap yang bersifat subjektif dan intersubjektif. Sedangkan sintesa adalah hasil dari perlawanan antara tesa dengan antitesa itu. Bersifat idealis, imajinatif dan kreatif, berdasarkan cita-cita dan konsepsi pengarang.

Bentuk-bentuk Kesusastraan
Ada beberapa bentuk kesusastraan :
§  Puisi
§  Cerita Rekaan (fiksi)
§  Essay dan Kritik
§  Drama


Rabu, 08 Oktober 2014

My Favorite Song By Owl City

ADAM YOUNG, salah satu penyanyi favoritku sejak SMP. Pertama suka karena lagu Fireflies kemudian dilanjutkan dengan The bird and the worm lalu Vanilla Twilight dan kemudian hampir semua lagunya kusuka. Hehe
Owl City di bentuk tahun 2007 dengan vokalis tunggal Adam dari sebuah  proyek musik elektronik oleh penyanyi-pengarang lagu dan multi-instrumentalis. Genre yang diusung antara lain elektronik dan alternatif. Awal kemunculannya musik owl city lebih banyak memakai instrumen elektronik yang simple tapi asik banget buat di dengar.
Kenapa aku suka owl city ? liriknya itu looohh... gak biasa hahaha. Adam lebih sering menggunakan diksi-diksi yang unik dalam setiap lirik di lagunya, jadi dalam sekali dengar kita pasti susah menangkap maksud dari lagunya. Musik dari owl city juga punya ciri khas dan easy listening. Kalau kalian mendengarkan 3 sampai 4 lagu owl city pasti sudah langsung bisa tau ciri khas dari musiknya.

Dan ini beberapa lagu Owl City favoritku :

Kamis, 02 Oktober 2014

IMPERFECTIONS

“Abu” tak pernah ada tanpa kertas dan api
“Abu” tak pernah terjadi tanpa hitam dan putih
Semua menyatu, semua melebur
Tak ada hitam yang benar-benar hitam ketika putih tak bersanding dengannya
Putih tak pernah suci, jika hitam tidak merelakan dirinya menjadi penoda
Semua saling mengisi, semua saling melengkapi
Jika dengan egonya semua dikuasai putih, silau sekali dunia ini
Pun begitu jika semua hitam berkuasa, kita tak akan pernah tau jika itu kursi, meja, atau lemari
Semua terlihat sama, tak berwarna dan gelap

Kertas pun begitu, ia lemah
Tak sekuat api
Hal yang membuat api takut mendekati kertas
Ia tak ingin mengubah kertas menjadi abu
Mereka ingin bersama, namun tak bisa bersatu
Itu masalahnya

Senin, 25 Agustus 2014

Mimpiku dalam Secarik Kertas


“Gantungkanlah mimpi di langit” kata-kata itu acap kali kita dengar sebagai penyemangat untuk meraih mimpi kita. Aku kurang setuju dengan hal itu. Kupikir jika mimpi itu “digantung” di langit, kita akan sulit menggapainya. Kita akan lebih sering memandanginya, dan jika tertiup angin mimpi itu bisa saja menjadi goyah bahkan berhamburan menghilang.

Jadi, aku lebih suka dengan istilah yang kugunakan sendiri. 
“Genggamlah impianmu dalam kepalan tanganmu” 
Ia tak akan kemana-mana, ia akan selalu ada dalam kepalan tangan kita. Kita hanya perlu menggenggamnya kuat-kuat agar impian kita tak menghilang begitu saja. Ketika mimpi itu hendak jatuh kita mampu meraihnya kembali. Saat kita lelah dan merasa bosan, impian kita itu tinggal kita liat kembali dalam tangan kita dan tekadkan kembali untuk meraihnya.

Hal itu yang selalu aku pikirkan, yang aku pegang teguh hingga kini. Dulu, aku memiliki mimpi menjadi seorang dokter. Ya, terdengar sangat biasa ketika profesi itu diucapkan anak seumur lima tahunan. Seiring berjalannya waktu aku tetap pada tekadku itu. Menjadi seorang dokter. Hingga pada suatu waktu, aku mengetahui apa yang sebenernya aku inginkan.

Kamis, 21 Agustus 2014

Terbiasa


Kamis, 10 Juli 2014

PETRICHOR

Bertanya pada cuaca, bagaimana kabarmu sekarang ?
Kupejamkan mata, menghirup wangi hujan yang menyentuh tanah
Ini rintik ke-1000
Kuingat saat kita berjumpa
Tak ada sapa yang bertaut
Tatap mata yang tak bertemu 
Tak ubahnya dua sisi mata uang

Bertanya pada hujan, sedang apa kau disana ?
Ini rintik yang ke-2000
Ku ingat saat kita pertama bertegur sapa
Bertukar pandang bak menyimpan seribu makna
Tak ada “hai” yang terucap
Tapi kita  tahu, kita tak butuh itu

Selasa, 08 Juli 2014

Almost Is Never Enough - Ariana Grande feat Nathan Sykes

   Pasti penyanyi cantik asal Amerika ini sudah tidak asing lagi kita dengar namanya. Kesuksesan album debutnya Yours Truly (2013) menjadikannya sebagai penyanyi muda wanita Amerika yang patut di perhitungkan.  Dalam lagu "Almost Is  Never Enough" ini Ariana Grande berduet dengan Nathan Sykes yang merupakan salah satu dari personil The Wanted. 

    Kalau kita perhatikan, lirik pada lagu ini sangat dalam. yaitu tentang seorang wanita dan pria yang saling suka tapi tidak pernah di katakan. Namun akhirnya, mereka berpisah saat mereka tau mereka saling jatuh cinta .  sedih ya sedih ??  :""")

langsung saja yang mau mendengarkan lagunya bisa di putar di bawah ini:

Jumat, 04 Juli 2014

Batas Langit



Bukankah langit tak berbatas tuan ?
Aku tahu itu dari buku yang sering kau baca
Kalau boleh meminta, aku ingin langit memiliki pintu
Yang bisa di buka tutup
Agar aku tahu kapan kau akan  pergi dan kapan kau kembali

Jika langit memiliki batas tuan
Kau pasti lebih mudah ku raih
Tak melalang buana dari langit satu ke langit yang lain
Sedangkan aku tetap terikat pada bintang yang redup

Andai langit berbatas tuan
Aku bisa melihatmu
Tapi kau pasti tak akan melihatku, sedikitpun

Rabu, 28 Mei 2014

Typography Lyric Video (Part : 2)

Kali ini aku akan memposting beberapa lyric video lanjutan dari postingan ku sebelumnya di Part: 1 .
Cekidot !!

Usher feat David Guetta - Without You

Eminem feat Nate Ruess - Headlight

Imagine Dragon - Radioactive

Rabu, 23 April 2014

Petuah

   Aku heran akan satu dua hal, yang kurasa berbeda beberapa bulan kebelakang. Tidak sama seperti yang kurasakan sebelumnya.

   Aku merasakan ada satu dua hal, yang dahulu selalu menjadi superior di hatiku sekarang telah berubah menjadi inferior. bahkan terasa minoritas. Entah, tidak seperti dulu. sesuatu hal yang selalu aku banggakan, tapi apa sebenarnya yang aku banggakan ?

   Aku mulai menyadari, bahwa apa yang teman-teman ku bilang dulu sesungguhnya tidak banyak kekeliruan. Mungkin sebelumnya aku hanya "menolak" meng-iya kan pendapat mereka. Tappi, yaa akhirnya aku mulai menyadari apa yang mendasari mereka berpendapat seperti itu.

Kalau tidak ingin terkena panas, jangan mendekati api. 

Kalau takut terkena ombak, jangan berumah di tepi pantai.


Selasa, 04 Maret 2014

Iseenng ~

Karena hujan menghembuskan dingin
Maka rindu tak ingin ia hadir
Bolehlah hadir sesekali
Tapi bukan untuk sendiri

Karena mentari melepas hangat
Maka rindu ingin ia dekat
Bolehlah ia menjauh
Tapi bukan untuk berkeluh

Kamis, 20 Februari 2014

Kepada Tuan

Riak-riak perasaan 
Yang aku rasakan
Hanya dapat aku katakan
Kepada Tuan
Yang pernah merasakan

Desir-desir kegelisahan 
Yang aku resahkan
Hanya dapat saya Kisahkan
Kepada Tuan
Yang pernah diresahgelisahkan


Butir-butir kekecewaan
Yang aku kecamkan
Hanya dapat dijelaskan
Kepada Tuan
Yang tak berniat menjelaskan

Satu-satu kenyataan
Yang aku dustakan
Hanya dapat aku katakan
Kepada Tuan
Yang enggan merasakan

Sabtu, 15 Februari 2014

Typography Lyric Video (Part : 1)

Haaiii kawaaann :D kali ini gue akan mem-post beberapa Lyric Video dari lagu-lagu favorite gue. dan gue post ini karena terinspirasi dari blog temen gue Hanifah Lestari ^-^
langsung saja Cekidot !





Owl City - The Bird And The Worm

Owl City - Fireflies

Rihanna feat Eminem - The Monster

Macklemore and Ryan Lewis - Can't Hold Us


The Script - Hall Of Fame

Sabtu, 25 Januari 2014

Bingung milih Universitas...

Hai hai semua, udah lama gak curhat-curhatan di blog ini. Maka dari itu, kali ini aku akan sedikit curhat tentang apa yang lagi gue rasain. Santai-santai, bukan masalah percintaan dan kawan-kawannya ko, tapi ini merupakan masalah serius yang akan kalian hadapi kalau sudah mendekati akhir kelas 3 SMA. YAP ! apa lagi kalau bukan masalah memilih Universitas.



Sebenarnya ini nyambung dengan post-an gue sebelumnya tentang minat bakat gue yang belum “diketemukan” . Dari sisi itu saja udah buat gue bingung. Beberapa macam artikel yang gue baca, selalu menempatkan minat dan bakat di urutan paling atas untuk memilih Universitas idaman, karena kalau tidak sesuai dengan apa yang kita suka nanti kuliah kita jadi ogah-ogahan. Dan inilah masalahnya, apa yang membuat gue benar-benar tertarik ??? -__-

Kalau di ingat-ingat, dari kecil gue pengin banget jadi dokter (seperti kebanyakan anak kecil lainnya). Umur semakin bertambah, mulai ada minat minat lainnya Guru, Dokter hewan, Dosen, Psikolog, sampai jadi tim kesehatan nya sepak bola favorite gue ._. (ini serius). Tapi, semakin  banyak pilihan, semakin bingung juga untuk memilih. Benar sekali ungkapan 
“Hidup itu pilihan, dan pilihan ada di tangan kita”
 Sedangkan tangan kita ada 2, jadi kita akan selalu bertemu yang namanya pilihan. Kanan atau kiri, maju atau mundur, melangkah atau berhenti, suka atau tidak suka, bergerak atau diam. Semua nya pilihan dan semuanya butuh pertimbangan.
 
Design Downloaded from Free Blogger Templates | Free Website Templates